PURBALINGGA – Anggaran perbaikan jalan di Kabupaten Purbalingga tahun 2025 melonjak tajam dari Rp13 miliar menjadi Rp122 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk memperbaiki 130 ruas jalan melalui Program Alus Dalane.
Bupati Fahmi menjelaskan upayanya menambah anggaran infrastruktur jalan untuk Program Alus Dalane. Saat APBD 2025 disahkan, dana perbaikan jalan hanya sebesar Rp13 miliar. Setelah resmi menjabat pada Februari, Bupati Fahmi melakukan refocusing anggaran sesuai visi misinya, sehingga alokasi perbaikan jalan meningkat menjadi Rp85 miliar.
“Kemudian melalui berbagai upaya, kita mendapat bantuan keuangan Gubernur dapat tambahan Rp5 miliar melalui aspirasi dari Anggota DPRD Jateng bapak H Karsono SPdI, kita juga dapat anggaran dari pusat sebesar Rp32 miliar melalui aspirasi dari Anggota DPR RI bapak H Rofik Hananto. Sehingga total Rp122 miliar,” kata Bupati Fahmi, Selasa malam (2/9/2025) di Ruang Rapat Bupati.
Meski demikian, hingga awal September realisasi baru sekitar Rp10 miliar. Artinya masih ada Rp112 miliar yang akan dikerjakan hingga akhir tahun anggaran.Bupati menegaskan, capaian realisasi tersebut bukan tanpa alasan. “Ternyata banyak proses dan tahapan yang perlu dilakukan agar program ini bisa terealisasi, tidak sekadar menganggarkan,” ujarnya.
Ia menyebut sejumlah faktor yang memerlukan waktu, mulai dari perencanaan, kelengkapan dokumen administrasi, hingga penyesuaian sistem pengadaan barang dan jasa. “Meski demikian kami terus genjot agar seluruhnya secara optimal terealisasi September – Oktober – November,” katanya.Kabupaten, bantuan provinsi dan bantuan pusat,” kata Bupati.

Dengan total Rp122 miliar, perbaikan jalan tahun ini baru mampu menangani 10% dari 28% kerusakan yang ada. Pemerintah menargetkan perbaikan dilakukan bertahap hingga 2027 untuk mencapai 97% jalan mantap.
Sejumlah ruas jalan yang diperbaiki melalui dukungan pemerintah pusat antara lain Bedagas–Rembang Rp15,5 miliar dan Tunjungmuli–Majingklak Rp16,3 miliar. Dari bantuan Provinsi Jateng diarahkan untuk Bancar–Pagembrungan Rp1,3 miliar, Bobotsari–Karanganyar Rp2,3 miliar, serta Pagembrungan–Pengadegan Rp1,3 miliar.
Sementara dari APBD Kabupaten, ruas yang ditangani antara lain Wirasana–Kalikajar Rp1 miliar, Kalitinggar–Karangkabur Rp5,6 miliar, Jalan Ahmad Yani Rp2,8 miliar, Mewek–Kalimanah Wetan Rp4,8 miliar, serta puluhan ruas lainnya. Selain itu, ada lebih dari 80 pekerjaan perbaikan skala kecil jalan kabupaten di berbagai desa.
“Total ada 130 ruas baik dari APBD Kabupaten, bantuan provinsi dan bantuan pusat,” kata Bupati.
Bupati berharap, pembangunan ini memberi dampak positif. “Mudah-mudahan bisa memberikan kebermanfaatan, kemaslahatan masyarakat, mempermudah aktivitas warga, dan juga meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sana,” ujarnya.
Namun ia mengakui kebutuhan anggaran untuk memperbaiki seluruh kerusakan jalan di Purbalingga mencapai sekitar Rp300 miliar. Karena itu, penyelesaiannya akan dilakukan secara bertahap dari tahun ke tahun.(Gn/Prokompim)
Recent Comments