PURBALINGGA – Turnamen Liga Sepak Bola Wanita (Galanita) II Piala Wakil Bupati Purbalingga Tahun 2025 resmi berakhir, Rabu (14/5/2025), dengan laga final menegangkan di bawah rintik hujan. NSR Banjarnegara keluar sebagai juara setelah menumbangkan PSF Pemalang lewat drama adu penalti dengan skor 5-4, usai pertandingan berakhir imbang 0-0 hingga waktu normal.

Open turnamen yang digelar di Lapangan Satria Negara, Kecamatan Kertanegara ini diikuti 14 klub dari Purbalingga dan sekitarnya. Final mempertemukan dua tim tangguh yang bermain ngotot dan disiplin sejak peluit pertama. Namun hingga babak kedua usai, tak satu pun gol tercipta, memaksa pertandingan ditentukan lewat adu penalti dari titik putih.

Ketegangan memuncak saat lima eksekutor dari masing-masing tim maju satu per satu. NSR tampil lebih tenang, mengeksekusi dengan presisi dan berhasil unggul tipis 5-4. Sorak sorai penonton pecah, mengiringi kemenangan dramatis yang mengantar NSR Banjarnegara mengangkat trofi bergengsi Piala Wakil Bupati.

Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani, yang hadir langsung dalam penutupan, menyampaikan bahwa Galanita bukan sekadar turnamen. Menurutnya, ini adalah panggung perjuangan dan ruang pembuktian. “Di lapangan hijau, kita menyaksikan semangat pantang menyerah, kerja sama tim, serta sportivitas luar biasa dari para pemain wanita,” ujarnya penuh bangga.

Dimas pun memberikan selamat kepada tim juara dan berharap mereka mampu melanjutkan prestasi ke level yang lebih tinggi. Ia juga memberikan pesan khusus bagi tim yang belum berhasil. Wabup memotivasi, kekalahan bukan akhir. Dalam olahraga, kita tidak kalah – kita hanya belajar. 

“Teruslah berlatih dan mempersiapkan diri untuk turnamen selanjutnya,” katanya.

Galanita II juga menjadi bukti nyata bahwa perempuan memiliki tempat dan kekuatan yang setara di dunia olahraga. Gadis lapangan hijau telah menunjukkan bahwa sepak bola bukan hanya milik kaum lelaki.

Selain NSR Banjarnegara dan PSF Pemalang, gelar juara 3 bersama diraih oleh GMM Kartini dan Singa Betina. Turnamen ini juga memberikan penghargaan individu kepada penjaga gawang terbaik, top scorer, dan pemain terbaik.

Wabup menutup acara dengan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelatih, panitia, sponsor, serta pihak-pihak yang telah menyukseskan turnamen. Jangan biarkan semangat ini berhenti di peluit panjang. “Mari kita teruskan energi positif ini demi kemajuan olahraga dan generasi muda Purbalingga,” tutupnya.(Gn/Prokompim)