PURBALINGGA – Sebanyak 2.952 anggota pramuka dari golongan Siaga, Penggalang dan Penegak di Purbalingga dilantik menjadi Pramuka Garuda. Usai dilantik, mereka harus menjalankan komitmen untuk memberikan vibes/aura/pengaruh positif dalam kehidupan sebagai generasi muda.

“Peran dari Pramuka Garuda adalah untuk bisa memberikan vibes yang potitif kepada lingkungan, memberikan kebermanfaatan, memberikan kepedulian karena dalam pramuka pendidikan karakter, nasionalisme dan soft skill itu sangat diperlukan,” kata Ketua Kwarda Jawa Tengah, Kak Siti Atiqoh Supriyanti usai melantik Pramuka Garuda dalam Apel Besar Pramuka Purbalingga dalam Rangka Hari Pramuka Ke-62, Senin (9/10/2023) di Alun-alun Purbalingga.

Ia menjelaskan Pramuka Garuda adalah jenjang tertinggi dari seorang Pramuka. Untuk mencapainya tidak mudah butuh komitmen, kerja keras, motivasi dan dukugan orang tuanya. Banyaknya Pramuka Garuda ini menunjukan bahwa pola pendidikan Pramuka di Purbalingga memiliki pengkaderan yang bagus.

“Kwarda Jawa Tengah memiliki target sampai dengan 2023 tercetak 50000 pramuka Garuda di Jawa Tengah. Alhamdulillah ini sudah terlampaui atas support yang luar biasa dari kakak kakak Kwarcab,” katanya.

Ia juga berpesan kepada mereka untuk memberikan sosialisasi atau informasi kepada generasi muda yang lain untuk tetap aktif ber-Pramuka. Untuk diketahui, 2952 anggota Pramuka yang dilantik kali ini, sebanyak 2117 dari golongan Pramuka Siaga, 788 Pramuka Penggalang dan 47 Pramuka Penegak. Saat apel ini, sebanyak 32 orang juga menerima Tanda Penghargaan Orang Dewasa (TPOD).

Demikian Ka Mabicab Gerakan Pramuka Kabupaten Purbalingga, Kak Dyah Hayuning Pratiwi pelantikan Pramuka Garuda ini semakin mengungkit semangat Gerakan Pramuka yang ada di Purbalingga untuk semakin aktif meraih prestasi-prestasi yang lain.

“Semoga apa yang dilakukan Pramuka ini bisa menginspirasi generasi muda yang lain untuk berbuat berkarya berprestasi untuk Kabupaten Purbalingga,” katanya.

Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Purbalingga, Tri Gunawan Setyadi mengungkapkan selain meraih sejumlah prestasi di tingkat nasional maupun Jawa Tengah, Kwarcab Purbalingga juga terus meningkatkan partisipasinya dalam kegiatan bhakti masyarakat seperti bedah rumah dan distribusi air bersih.

“Kegitatan distribusi air bersih dalam rangka penanggulangan bencana kekeringan yang kami laksanakan dari tanggal 7 September hingga 5 Oktober 2023 dengan telah mencapai 2650 liter air bersih yang kami distribusikan kepada masyarakat di 24 desa 11 kecamatan di Purbalingga,” katanya.

Untuk diketahui, selain dihadiri Ka Kwarda Jateng, Apel Besar Pramuka di Purbalingga ini juga dihadiri oleh Waka Binamuda Kwarnas yakni Budi Prayitno. Apel dihadiri sekitar 5000 anggota pramuka.(Gn/Prokompim)