PURBALINGGA – Kampung Wastra hadir memeriahkan gelaran Amazing Golaga Festival (AGF) 2023. “Kita menyajikan kain batik, ecoprint dan tenun khas Purbalingga asli,” ujar Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Rizal Diansyah pada sela acara yang berlangsung di Goa Lawa Purbalingga, Minggu (29/10/2023).

Menurutnya, wastra atau kain yang disajikan semuanya bertema eco living yang menjadi tema besar AGF 2023. Kain batik menggunakan pewarna alam, ecoprint daun-daun asli lereng Gunung Slamet dan kain tenun dari Desa Tumangal.

“Gaya hidup kembali ke alam atau ‘back to nature’ kita aplikasikan dalam wastra yang digunakan di fashion show dalam gua,” imbuhnya.

Yu Paijem, salah satu ecoprinter menyatakan gembira bisa turut serta dalam acara tersebut. “Kami tentu bangga ecoprint Purbalingga bisa ke level nasional, bahkan dunia,” ujarnya.

Eka dari Batik Dwi Putro mewakili pengrajin pembatik Purbalingga juga berpendapat senada. “Keterlibatan pengrajin batik lokal bentuk perhatian yang sangat besar pemkab terhadap kami,” ujarnya.

Sebagai informasi, baju yang dikenalan model dalam Fashion Show in The Cave mengkombinasikan ketiga wastra tersebut.

“Wastra Purbalingga sudah sangat baik dan mudah didesain menjadi berbagai mode fashion ‘ready to wear’ alias siap pakai,” ujar mentor fashion desainer AGF Lisa Fitria. // Prokompim